Kamis, 16 Desember 2010

pelajaran berharga berlangsung terus seumur hidupku,
entah dimana makna yang tersurat dan tersirat bisa terserap,
kemarin,
ketika harap dan keinginan atas mau , membuat segalanya berlangsung cemas dalam ketidaknyamnan..
ketika mimpi terkabulkan, semua gundah mengabur entah kemana, seperti hujan yang tersapu embun pagi.
dan dunia selalu berpelangi....
dengan lukisan tabir gembira hati terpampang dicakrawala ,
Tuhan memberikan nikmat tak terkira ...

di detik nya lain,
pelangi hidup disapu dalam satu kuasan bingkai hitam,.
dia memberi rasa kehilangan, ketakutan dan penyesalan,
tapi tak kusiapkan dalam makna keikhlasan ....
seperti hujan yang tak diharap datang.... menggagalkan semua rencana yang tersusun belakangan..

Ketika harfiah makna dihadapkannya ..
sebuah pelajaran istimewa diajarkanNYA, sang Maestro jagad raya,
Tuhan menurunkan ilmu hidup padaku dengan sangat sempurna ....

*****

Kau ajarkan padaku tentang arti memiliki
kau ajarkan padaku tentang arti mencintai
kau ajarkan padaku tentang arti memahami
kau ajarkan padaku tentang arti hidup ini ... Ikhlas !!

Ayah,
dalam gelisah yang membelenggu, ku ungkap dengan segala kehormatan
aku mencintaimu hingga akhir waktu .....
(bisakah aku tak perlu menjadi dewasa dan besar untuk menjadi sepertimu?)


******** analogy hati, pelajaran malam tadi, Ikhlas !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar